REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Mantan Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tanjung menyatakan Partai Golkar tak bisa melarang Jusuf Kalla (JK) menjadi calon presiden dari partai lain.
"Itu hak sebagai warga negara dipilih dan memilih. Jusuf Kalla sebagai kader Golkar sebaiknya koordinasi dengan internal. Kalau JK mau, kita tidak bisa larang. Itu hak dia," kata Akbar di Gedung MPR/DPR/DPD RI di Jakarta, Kamis.
Ia melihat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sangat serius mengusung JK sebagai capres.
"Saya lihat PKB serius. Saya lihat sih serius. Memang ada orang PKB yang inginkan JK capres," katanya.
Atas keseriusan PKB itu, tentunya Partai Golkar harus mengantisipasinya.
"Kita bicarakan ke dalam. Rekomendasi akan saya sampaikan ke dalam. Kita harus siap hadapi tokoh partai yang dlihat partai lain. Golkar harus persiapkan berbagai kemungkinan," kata Akbar.
PKB menyatakan minatnya, bahkan telah bertemu dengan JK untuk dijadikan sebagai capres dari PKB yang akan dipasangkan dengan mantan Ketua MK, Mahfud MD.