REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP Partai Demokrat Sutan Bhatoegana mengatakan, tidak mungkin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyerang politisi lain. Sebab menurutnya itu bukan sifat dari SBY yang dikenalnya selama ini.
Menurut Sutan, SBY tidak mungkin melakukan manuver-manuver politik yang isinya menyerang politisi lain seperti Jokowi. "Saya kira Bapak SBY bukan tipe orang yang agresif dan suka menyerang orang lain demi kepentingan diri," katanya, Ahad, (17/11).
SBY merupakan pemimpin yang suka melindungi dan mengayomi orang lain. Lagi pula, tidak ada alasan yang cukup rasional bagi SBY menyerang orang lain, jadi hal itu tidak mungkin terjadi.
"Kalau memang ada pihak-pihak yang merasa diserang, mungkin itu hanya perasaan dan pikiran mereka saja. Kalau ada yang bicara seperti itu, biar rakyat sajalah yang menilai," ujar Sutan.
Lagi pula, kata Sutan, semua orang Indonesia juga sudah tahu kalau SBY merupakan pemimpin yang suka mengayomi rakyatnya. Jokowi sendiri juga diayomi oleh SBY.
"Tidak ada yang dikecualikan oleh SBY dalam hal mengayomi. Saya rasa hal itu sudah cukup untuk mematahkan pernyataan kalau SBY menyerang Jokowi," kata Sutan.
Ditambahkan Sutan, SBY merupakan sosok politisi yang bersih, cerdas dan santun. Jadi beliau tidak mungkin melakukan berbagai serangan politik ke orang lain, termasuk Jokowi.