REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto meminta KPU tidak menyepelekan masalah daftar pemilih tetap (DPT) yang hingga saat ini belum tuntas.
"Jangan anggap remeh masalah DPT, karena rakyat bisa tidak percaya akan hasil pemilu 2014," tegas Prabowo kepada wartawan di Jakarta, Ahad (17/11).
Prabowo mengingatkan saat ini rakyat sudah semakin kritis sehingga jangan sampai hasil pemilu nantinya tidak mendapat legitimasi dari masyarakat.
Bila hal itu sampai terjadi maka akan rawan bagi masa depan bangsa, tegas Prabowo seraya mengatakan, dengan terjadinya kasus di Mahkamah Konstitusi (MK) membuktikan saat ini rakyat tidak hormat dengan lembaga tertinggi negara.
Menurut dia, situasi seperti itu merisaukan karena dapat menimbulkan instabilitas, sehingga untuk itulah, KPU diharapkan benar-benar melaksanakan tugasnya secara profesional.
Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra menegaskan, perlunya KPU bekerja secara profesional karena dirinya mendapat laporan ada caleg dari partainya yang namanya tidak masuk dalam DPT. "Bagaimana bisa caleg yang sudah masuk dalam tetap itu namanya tidak ada di DPT," kata Prabowo.