REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor dan sutradara Dennis Adhiswara mempunyai pengalaman berkesan dengan salah seorang gurunya semasa dia masih di bangku SMA.
Guru matematikanya yang bernama Pak Tri diketahui penyuka film. Alhasil di luar jam pelajaran guru dan murid ini sering berdiskusi tentang film.
"Waktu itu saya baru ngeliat, ada ya guru yang suka film juga. Lepas jam pelajaran kita suka diskusi film," kata Dennis saat jumpa media Pekan Produk Kreatif Indonesia (PPKI) sore tadi.
"Ini menyenangkan. Saya belajar matematika dan dia belajar film dari saya," tambahnya.
Apalagi Dennis juga menyukai pelajaran yang diberikan gurunya itu. Obrolan-obrolan di luar jam pelajaran itu pun tidak membuat rasa hormat kepada gurunya berkurang. Menurutnya, itu adalah salah satu bentuk komunikasi dua arah.
Pembuat film animasi "Hebring dan Bagol" ini menilai peran guru sangatlah "keren".
"Misalnya seseorang itu adalah penemu. Tugas guru itu keren banget. Mereka tuh assiting discoveries. Mereka dan mendukung terjadinya penemuan. Enggak ada guru enggak ada penemuan," demikian Dennis.