REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Arema secara resmi memperkenalkan nahkoda baru yang akan mengomandani Singo Edan musim depan, Selasa (26/11). Nama pelatih yang dipilih manajemen untuk mengincar gelar juara Indonesia Super League (ISL) musim depan itu adalah Suharno.

Ada rasa baru dalam penunjukkan Suharno sebagai pelatih. Sebab, manajemen Arema melalui Ruddy Widodo menyatakan jika Suharno bakal diduetkan dengan Joko Susilo. Mirip dengan Piala Dunia 2000 hingga 2004 saat Swedia dilatih dua orang Tommy Sderberg dan Lars Lagerbck.

Duo pelatih ini dipilih karena memang punya masing-masing kelebihan dan kekurangan, sehingga kelebihan bakal disatukan dan kekurangan bakal ditutupi. "Suharno secara resmi akan melatih Arema, seperti dalam kejuaraan dunia Relly, Suharno adalah driver handal dan pengalaman. Sementara Joko Susilo bisa diibaratkan sebagai navigator yang tahu susunan jalan," kata Ruddy seperti dilansir Wearemania.net.

Ruddy sendiri tidak khawatir jika nanti diantara Joko dan Suharno terjadi friksi dalam menentukan posisi pemain, karena kedua pelatih itu dianggap punya pengalaman yang saling melengkapi. "Mengenai teknis pekerjaan tentu saja mereka yang lebih tahu," kata Ruddy.

Ikuti Whatsapp Channel Republika