Rabu 27 Nov 2013 06:14 WIB

Foto Masjid Istiqlal Dipamerkan di Yunani

Masjid Istiqlal di Jakarta.
Foto: IST
Masjid Istiqlal di Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sebanyak 51 foto dari berbagai negara termasuk foto berjudul "Istiqlal Mosque" atau Masjid Istiqlal Jakarta digelar dalam pameran fotografi yang diadakan di Pusat Kebudayaan kota Lamia, Yunani.

Delapan foto mengenai Indonesia dipamerkan, dalam pameran fotografi yang bertajuk "Till the Edge of the World", digelar Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Athena bekerja sama dengan Wali Kota Lamia. Begitu laporan yang dilansir Sekretaris Pertama Fungsi Pensosbud KBRI Athena Jani Sasanti, Selasa (26/11).

Fotografer terkenal Yunani, Athanasios Maloukos, berinisiatif menampilkan karya fotonya yang diambil ketika melakukan perjalanan ke negara-negara Asia dan Afrika.

Karya foto yang dipamerkan selain dari Indonesia juga dari India, Papua Nugini, Ethiopia, China, Haiti, Sri Lanka, Vietnam, Mali, Haiti, Burkina Faso, Malaysia, dan Pantai Gading, yang digelar dalam pameran fotografi di Pusat Kebudayaan kota Lamia, Yunani,

Foto yang dipamerkan selama sebulan sampai 20 Desember 2013 itu menampilkan profil kehidupan masyarakat dari setiap negara, beberapa di antaranya meraih penghargaan kompetisi internasional seperti Master's Cup Competition The International Award Honoring Color Photography dan International Photography Award (IPA).

Dari delapan foto mengenai Indonesia yang dipamerkan, salah satu foto berjudul Istiqlal Mosque berhasil meraih an Honorable Mention at the International Photography Awards (IPA). Foto-foto lainnya yaitu Irian Jaya (Motherhood), Kecak Dance, Ijen Miner, Kebo-keboan, Ludruk, Mentawai dan Jatilan Dance.

Pameran secara resmi dibuka bersama Wali Kota Lamia, Gubernur Yunani Tengah, Senator dari Prefecture Fthiotis, dan Duta Besar RI untuk Yunani, Benny Bahanadewa.

Pameran dihadiri sekitar 150 undangan dari kalangan pemerintah, pengusaha, fotografer dan masyarakat setempat juga diliput stasiun TV swasta nasional seperti STAR yang mengadakan liputan wawancara dengan Dubes Benny Bahanadewa dan media cetak setempat.

Dubes Benny Bahanadewa mengatakan pameran fotografi disukai secara luas, tidak saja di masyarakat setempat juga kalangan pejabat tinggi dan tokoh masyarakat setempat.  Menurutnya, melalui fotografi, masyarakat setempat dapat melihat Indonesia dari perspektif yang berbeda. 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement