Kamis 19 Dec 2013 10:34 WIB

PT KAI Abadikan Nama 3 Awak KA Korban Kecelakaan Bintaro

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Citra Listya Rini
PT KAI
PT KAI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengabadikan nama tiga awak KA 1131 yang menjadi korban kecelakaan di Bintaro, Jakarta Selatan, pada Senin (9/12) lalu, sebagai nama balai-balai pelatihan milik PT KAI. 

Manajer Komunikasi PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunisa mengatakan, Balai Pelatihan Tehnik Perkeretaapian (BPTP) Bekasi akan diberi nama Sofyan Hadi. Sofyan merupakan teknisi kereta api yang menjadi korban jiwa dalam kecelakaan kereta versus truk tangki dua pekan lalu. 

PT KAI, lanjut Eva, juga mengabadikan nama masinis KA Darman Prasetyo menjadi nama BPTT di Yogyakarta. Sementara, nama asisten masinis Agus Suroto diabadikan menjadi nama Balai Pelatihan Operasional dan Pemasaran (BP-OPSAR) di Bandung.

"Peresmian nama ketiga balai tersebut dilakukan serentak pada hari ini," kata Eva dalam press release yang diterima Republika, Kamis (19/12). 

Eva mengatakan, ketiga pejuang tersebut juga mendapatkan penghargaan kenaikan pangkat Anumerta dua tingkat lebih tinggi untuk masinis Darman Prasetyo dan asisten masinis Agus Suroto. Untuk Sofyan Hadi yang sebelumnya masih berstatus sebagai pegawai kontrak magang, diangkat menjadi pegawai tetap.

"Untuk terus mengenang jasa dan pengorbanan ketiga ketiga awak KA yang berdedikasi tinggi tersebut, PT KAI juga membuatkan sebuah prasasti yang diletakkan di Stasiun Tanah Abang," ucap Eva.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement