REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP PDIP Marurar Sirait percaya Megawati Soekarnoputri akan memperhatikan aspirasi publik dalam menetapkan calon presiden (capres). 

"Kita yakin Bu Mega akan mempertimbangkan aspirasi rakyat dan kebutuhan bangsa dalam menetapkan capres," kata Maruarar kepada wartawan di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (17/12).

Maruarar mengatakan, PDIP tidak akan sembarangan menetapkan capres. Bagi PDIP, capres mendatang harus bisa memiliki ideologi yang jelas dalam menjawab tantangan dan persoalan bangsa.  "Kriterianya ideologis, bisa menyelesaikan masalah bangsa seperti masalah hukum, pluralisme, dan pemerataan ekonomi," ujarnya.

Soal tingginya popularitas dan elektabilitas Jokowi, Maruarar menyatakan, selama ini hubungan antara Megawati dan Jokowi sangat harmonis. Megawati dan Jokowi memiliki kedekatan ideologis dalam konteks pimpinan dan kader partai. 

Ini misalnya dibuktikan dari dukungan Megawati kepada Jokowi selama menjadi Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta. "Ibu Megawati dan Mas Jokowi memiliki hubungan harmonis dan kedekatan ideologis,"

Maruarar belum bisa memastikan kapan Megawati akan menentukan capres PDIP. Apabila merujuk pada amanat kongres maka Megawati akan menetapkan capres pada momentum yang tepat.

"Kapan mau diputuskan, beliau yang diberi kewenangan oleh kongres pada saat momentum yang tepat. Kita percaya ke beliau," kata Maruarar. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika