REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Sedikitnya 18 orang tewas dan 22 lainnya dilaporkan terluka akibat ledakan bom bunuh diri yang menghantam sebuah bus peziarah di provinsi barat daya Pakistan Balochistan, Selasa (21/1).
Seorang pembom bunuh diri menabrakkan kendaraan sarat bahan peledak ke dalam sebuah bus yang membawa peziarah di daerah Dareen Garh, Mastung , sebuah kabupaten di Balochistan, kata Ajun Komisaris Besar Mastung, Shafqat Anwar. Bus terbakar setelah ledakan itu.
Sedikitnya 11 orang luka parah dan segera dilarikan ke sebuah rumah sakit militer di ibu kota provinsi Quetta. Ledakan itu menargetkan salah satu dari tiga bus yang sedang membawa kembali para peziarah dari kota Iran Taftan ke Quetta.
Para korban termasuk wanita, anak-anak dan petugas keamanan yang menjaga konvoi para peziarah. Tidak atau belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.