REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Sedikitnya 17 militan Taliban tewas dalam operasi militer yang dilakukan pasukan keamanan nasional Afghanistan. Sedangkan sebanyak 12 lainnya terluka.
Dalam pernyataannya, Kementerian Dalam Negeri Afghanistan mengatakan para militan tewas dalam operasi militer yang dilakukan selama 24 jam. Seeperti dilansir kantor berita Khaama, Senin (17/2), operasi militer itu merupakan gabungan dari polisi Afghanistan, tentara, dan intelijen di provinsi Kunar, Nangarhar, Kandahar, Zabul, Logar, Herat dan Helmand.
Pasukan keamanan berhasil menahan tiga militan Taliban. Pasukan keamanan menyita senjata berat dan ringan, amunisi dan bahan peledak. Dalam operasi terpisah, pasukan keamanan menyita 14 alat peledak yang telah dimodifikasi (IED) di Kunar, Nangarhar, Balkh, Kandahar, Uruzgan dan Khost. IED ditanam untuk serangan teror.