Selasa 18 Feb 2014 02:16 WIB

17 Militan Taliban Tewas dalam Operasi Militer

Rep: Ani Nursalikah/ Red: Fernan Rahadi
Kelompok militan Taliban telah mengaku bertanggung jawab atas serangan terhadap kantor PBB di luar kota Herat, Afghanistan barat.
Foto: ap
Kelompok militan Taliban telah mengaku bertanggung jawab atas serangan terhadap kantor PBB di luar kota Herat, Afghanistan barat.

REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Sedikitnya 17 militan Taliban tewas dalam operasi militer yang dilakukan pasukan keamanan nasional Afghanistan. Sedangkan sebanyak 12 lainnya terluka.

Dalam pernyataannya, Kementerian Dalam Negeri Afghanistan mengatakan para militan tewas dalam operasi militer yang dilakukan selama 24 jam. Seeperti dilansir kantor berita Khaama, Senin (17/2), operasi militer itu merupakan gabungan dari polisi Afghanistan, tentara, dan intelijen di provinsi Kunar, Nangarhar, Kandahar, Zabul, Logar, Herat dan Helmand.

Pasukan keamanan berhasil menahan tiga militan Taliban. Pasukan keamanan menyita senjata berat dan ringan, amunisi dan bahan peledak. Dalam operasi terpisah, pasukan keamanan menyita 14 alat peledak yang telah dimodifikasi (IED) di Kunar, Nangarhar, Balkh, Kandahar, Uruzgan dan Khost. IED ditanam untuk serangan teror.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement