Senin 17 Mar 2014 08:07 WIB

Pasukan Ukraina Amankan Jaringan Gas

Rep: Dessy Saputri/ Red: Muhammad Hafil
Peta Ukraina
Foto: VOA
Peta Ukraina

REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Menteri Dalam Negeri Ukraina menyatakan pasukannya telah mengendalikan sistem jaringan transportasi dan distribusi gas di negaranya. Pihaknya pun menambah pasukan untuk mengamankan sistem jaringan itu.

Dalam pernyataannya, seperti dilansir dari The Star, Senin (17/3), langkah tersebut dilakukan setelah perdana menteri memerintahkan untuk mengamankan aset infrastruktur terpenting di negerinya. 

Namun, tidak dijelaskan lebih lanjut terkait hal itu. Ukraina sendiri tengah dalam keadaan krisis setelah penggulingan Presiden Viktor Yanukovych yang kemudian semakin diperpanas dengan tindakan Rusia yang mengambil alih semenanjung Krimea. 

Rusia berdalih akan mengirimkan pasukannya untuk melindungi warga yang berbahasa Rusia. Sedangkan, menurut sebuah media lokal, sebuah kelompok sayap kanan mengatakan tindakan invasi yang dilakukan Rusia dapat dibalas dengan penyerangan jaringan pipa milik Rusia yang mengalirkan ekspor gas ke negara-negara Barat di Eropa melalui Ukraina.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement