Selasa 08 Apr 2014 08:49 WIB

Ratusan Penumpang KRL Telantar di Stasiun Bekasi

Rep: Andi Mohammad Ikhbal/ Red: Nidia Zuraya
Suasana Antrean di Stasiun Bekasi
Suasana Antrean di Stasiun Bekasi

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Ratusan penumpang KRL Commuterline dari Stasiun Bekasi menuju Jakarta Kota terlantar. Mereka memadati peron, dan meyoraki setiap informasi yang diumumkan oleh pihak stasiun.

Berdasarkan pengumuman di pengeras suara, kereta tujuan Jakarta Kota keberangkatan Bekasi masih tertahan di Stasiun Manggarai sejak 07.45 WIB. Padahal, kereta tersebut seharusnya berangkat Stasiun Bekasi sekitar pukul 08.00 WIB.

"Woooooooooooooo," sorak ramai para penumpang KRL yang berdiri memadati peron stasiun.

Seorang penumpang tujuan Stasiun Juanda, Ardamas (27) mengatakan, pihak PT KAI harus merevitalisasi perjalanan kereta. Setiap hari selalu ada keterlambatan hingga banyak penumpang terlantar.

Dia menjelaskan, kondisi ini bisa menurunkan animo masyarakat terhadap moda transportasi tersebut. Akibatnya, arus lalu lintas jalan raya akan semakin padat. Meski gerbong baru ditambah, namun tidak ada perbaikan intensitas perjalanan akan percuma.

"Boleh ditambah gerbongnya, tapi yang sering kendala adalah jaringannya dan pentograf," ujar dia.

Sekarang ini, dua peron stasiun Bekasi tujuan Jakarta Kota yakni peron 3 dan 2 sudah dipadati penumpang. Bahkan, banyak yang duduk di pinggiran rel karena sudah tidak muat berdiri di pinggiran peron.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement