Rabu 09 Apr 2014 12:30 WIB

Seorang Nenek Tewas Digorok Cucunya

 Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Arif Pribadi
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN -- Tim penyidik Polres Pamekasan, Jawa Timur, menyelidiki kondisi kejiwaan seorang pemuda yang tega membunuh neneknya sendiri dengan cara disembelih menggunakan pisau, hingga menyebabkan yang bersangkutan meninggal dunia.

"Kami belum meminta keterangan apapun kepada pemuda yang tega membunuh neneknya itu. Karena di ruang tahanan, ia selalu mengamuk dan berteriak-teriak,'' kata Kasubag Humas Polres Pamekasan, AKP Mariyatun, seperti dikutip dari Antara pada Rabu (9/4).

''Diduga yang bersangkutan memang menderita kelainan jiwa,'' kata Mariyatun. ''Polisi masih akan meminta psikiater menyelidiki kondisi kejiwaan pelaku pembunuh neneknya itu.''

Pemuda yang kini ditangkap polisi karena membunuh neneknya sendiri itu bernama RH (21) warga Kelurahan Patemon, Kecamatan Pamekasan, Jawa Timur.

Korban bernama 'S' (62). Ia dibunuh dengan menggorokkan pisau di bagian lehernya atau seperti disembelih.

Pihak kepolisian saat ini hanya melakukan pemeriksaan terhadap saksi yakni ibu pelaku. Namun, yang bersangkutan tidak mengetahui secara langsung aksi pembunuhan yang dilakukan anaknya terhadap neneknya itu.

Ibu pelaku hanya mengetahui saat anaknya mengambil pisau di dapurnya. Namun, tidak terpikirkan bahwa anaknya akan melakukan perbuatan terlarang itu.

Kasus pembunuhan yang dilakukan oleh RH itu pertama kali diketahui oleh ibu pelaku sekitar pukul 14.00 WIB pada Senin (7/4).

Ia curiga setelah anaknya datang dan bersujud di kakinya dan minta maaf. Padahal RH, yang diduga stres karena dipecat dari tempat kerjanya, biasanya hanya diam. Saat itu ibu pelaku, 'R', timbul rasa curiga dan ingin melihat ibunya. Namun perempuan tua itu sudah tidak bernyawa dengan kondisi tubuh bersimbah darah.

Saat mengetahui 'S' sudah tidak bernyawa, 'R' akhirnya meminta tolong kepada tetangganya dan melaporkan kejadian itu ke aparat kelurahan setempat dan Polres Pamekasan.

Setelah membunuh neneknya, RH tidak melarikan diri. Ia hanya diam di rumahnya hingga akhirnya petugas dari tim Reskrim Polres Pamekasan menangkap yang bersangkutan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement

Rekomendasi

Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement