REPUBLIKA.CO.ID, PEKALONGAN -- Pelatih Persip Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Sugeng Widodo, menginstruksikan pemainnya bisa bermain lepas menghadapi PSIS Semarang pada laga kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia di Stadion Kraton Pekalongan, Selasa.
"Sebagai tuan rumah, Persip lebih diuntungkan bisa mencapai hasil maksimal dalam menghadapi PSIS. Namun demikian, kami minta pemainnya tidak terbebani dan bisa bermain lepas," katanya di Pekalongan.
Menurut dia, untuk memperoleh hasil maksimal, Persip akan menerapkan strategi khusus dalam meredam keganasan striker PSIS.
"Kami akan memperkuat lini tengah dan mencari kesempatan melakukan serangan ke lini pertahanan tim berjuluk Mahesa Jenar," katanya.
Ia mengatakan tidak minder menghadapi tim kesebelasan yang sudah melintang di kancah persepakbolaan nasional ini, karena Persip kini juga mempunyai pemain berkualitas bagus untuk meredam serangan PSIS.
"Kami tetap optimistis mampu meraih kemenangan dalam laga Selasa sore, apalagi Persip juga mendapat dukungan penuh dari para penonton," katanya.
Manajer Persip, Budi Setyawan, mengatakan manajemen menargetkan mampu meraih poin penuh dalam setiap pertandingan di kandang sendiri.
"Untuk memuluskan posisi atau peringkat di grup empat, kami berharap Persip mampu meraih poin penuh di kandang sendiri dan setidaknya bermain seri di kandang lawan," katanya.