REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Laga PSMS Medan melawan Pro Duta FC dalam lanjutan Kompetisi Divisi Utama 2014, di Stadion Teladan, Medan, Sabtu (10/5), terpaksa ditunda karena adanya kericuhan para pendukung hingga memasuki lapangan.
Kericuhan terjadi pada babak kedua menit 73, saat pemain PSMS Nanda Zulmi tergeletak di sisi lapangan dan wasit menghentikan sejenak pertandingan untuk melihat keadaan Nanda.
Kondisi ini membuat pemain berkumpul ditempat Nanda jatuh. Adu mulut kedua kubu pun tak terelakan sehingga terjadinya kericuhan.
Hal ini membuat pendukung PSMS meringsek kedalam lapangan, sementara petugas keamanan yang jumlahnya minim tidak mampu mengatasi keadaan.
Pemain pun berlarian masuk kedalam ruangan. Pertandingan dihentikan dengan kedudukan 0-0.
Pengawas pertandingan, Ilyas Muhammad Ali mengatakan, kericuhan yang terjadi itu tidak dapat dikendalikan dan membuat pihaknya memutuskan pertandingan terpaksa dihentikan.
Penonton yang menguasai lapangan dijadikan alasan utama untuk melanjutkan pertandingan pada Ahad (11/5).
"Kalau dilanjutkan tidak mungkin, penonton akan lebih beringas dan lebih tidak terkontrol lagi. Jadi, diputuskan pertandingan dilanjutkan Minggu," katanya.