Jumat 13 Jun 2014 10:51 WIB

Kondisi Jalan Buruk Sukabumi Hambat Investasi

Jalan rusak dan berlubang (Ilustrasi)
Foto: Republika/Prayogi
Jalan rusak dan berlubang (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat menyebut bahwa kondisi jalan yang buruk akan menghambat datangnya insvestor yang ingin menanamkan modalnya atau membuka usaha.

"Kami akui saat ini jalan penghubung antar daerah seperti dengan dua kota besar yakni Jakarta dan Bandung sering terjadi kemacetan dan kondisi jalannya pun rusak, sehingga menghambat insvestor datang ke Kabupaten Sukabumi," kata Asisten Daerah II Bidang Ekonomi, Dana Budiman kepada wartawan, Jumat (13/6).

Untuk itu kami meminta kepada pemerintah pusat jalan nasional yang saat ini kondisinya rusak tersebut untuk segera diperbaiki.

Menurut Dana, sebenarnya sudah banyak insvestor yang datang ke Kabupaten Sukabumi karena tertarik dengan sumber daya alam yang dimiliki daerah ini, seperti investasi di bidang industri, pariwisata dan pertanian. Bahkan, sejauh ini sudah ada dua kawasan industri yang berdiri yakni di Kecamatan Ciambar dan Cikembar.

Namun, karena insfrastruktur jalan yang kurang baik banyak insvestor yang mengurungkan niatnya berinvestasi di Kabupaten Sukabumi dan kondisi jalan ini merupakan kendala yang paling utama. Jika insfrastruktur jalan baik, maka pihaknya yakin insvestor yang datang akan berbondong-bondong karena dengan kondisi jalan yang seperti ini juga sudah banyak penanam modal yang menginvestasikan modalnya.

"Peluang datangnya penanam modal masih tinggi, namun karena terhambat fasilitas jalan yang menyebabkan kemacetan dan menghambat arus keluar masuk barang sehingga insvestor masih berfikir ulang untuk menanamkan investasinya walaupun mereka sudah siap menanamkan modalnya," tambahnya.

Dana mengatakan agar insvestor semakin tertarik datang ke Kabupaten Sukabumi pihaknya juga saat ini terus melakukan perbaikan dan penertiban terhadap insfrastruktur jalan raya khususnya yang berstatus milik Kabupaten Sukabumi. Untuk jalan nasional dan provinsi pihaknya sudah berkoordinasi dengan masing-masing pemerintah yang bersangkutan dan diharapkan perbaikan jalan bisa selesai sebelum lebaran tahun ini.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement