Senin 16 Jun 2014 13:54 WIB

Kelulusan SMP di Sukabumi Capai 99 Persen

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Hazliansyah
Sejumlah siswa SMA Negeri 26 Jakarta melakukan aksi corat-coret seragam mereka ketika merayakan kelulusan ujian nasional (UN), Jumat (24/5).
Foto: Republika/Prayogi
Sejumlah siswa SMA Negeri 26 Jakarta melakukan aksi corat-coret seragam mereka ketika merayakan kelulusan ujian nasional (UN), Jumat (24/5).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Tingkat kelulusan ujian nasional (UN) tingkat SMP di Kabupaten Sukabumi mencapai 99,99 persen. Jumlah ini meningkat dibanding tahun sebelumnya yang hanya mencapai 99,98 persen.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sukabumi Maman Abdurahaman mengatakan, tingkat kelulusan UN tingkat SMP pada tahun ini cukup memuaskan. Hampir semua pelajar SMP lulus UN.

Dari data Disdik, jumlah peserta UN tingkat SMP pada 2014 ini mencapai sebanyak 24.247 orang pelajar. Dari jumlah tersebut hanya tiga orang yang tidak lulus UN.

Menurut Maman, proses pengumuman kelulusan UN SMP telah dilakukan pada Sabtu (14/6) lalu. Di mana, teknis pengumuman diserahkan kepada masing-masing sekolah.

Naiknya persentase kelulusan lanjut Maman, dikarenakan para siswa telah bekerja keras untuk belajar. Sehingga mereka mendapatkan hasil yang maksimal dalam pelaksanaan UN.

Ke depan, Disdik berharap semua lulusan SMP ini dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement