Jumat 20 Jun 2014 15:31 WIB

Hermawan Dihakimi Massa Setelah Ketahuan Mencuri

Pengeroyokan (ilustrasi)
Foto: ngapak.com
Pengeroyokan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Hermawan Saputra (26) warga Jalan Parang Sarpo IX, Tlogosari, Semarang, babak belur dihajar massa setelah ketahuan mencuri di sebuah toko sepeda, Jumat.

Pelaku mencuri sejumlah kelengkapan sepeda di sebuah toko yang tidak lain milik temannya sendiri di Jalan Sutomo Semarang.

Pemilik toko sepeda Andi Nugroho mengatakan pelaku memang sengaja dijebak setelah tindak pencurian yang dilakukan diduga sudah beberapa kali.

"Pura-pura lihat aksesori sepeda, sering datang ke toko," katanya.

Setelah pelaku datang, lanjut dia, biasanya ada barang yang hilang dari toko.

Menurut dia, ketika dicek di pasar loak, ternyata barang yang hilang tersebut ditemukan di pasar tersebut.

Korban selanjutnya sengaja memberi tanda sejumlah barang-barang di tokonya yang akan dilihat oleh pelaku ketika datang.

Pelaku yang ternyata benar datang ke toko korban kemudian berpura-pura melihat sejumlah barang.

Puas melihat-lihat, pelaku yang baru beranjak sekitar beberapa meter dari toko langsung dicegat dan diminta membongkar isi tas yang dibawanya.

"Di dalam tas ternyata ada barang-barang yang sengaja saya tandai tadi," katanya.

Korban yang berteriak meminta tolong didatangi warga yang langsung memukuli pelaku.

Pelaku yang mengalami luka lebam di bagian wajahnya langsung diserahkan kepada polisi.

Dari tangan pelaku ditemukan barang curian yang terdiri atas berbagai aksesori sepeda.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement