REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH -- Presiden Biro Pusat Statistik Plaestina, Ola Awad terluka dalam demonstrasi yang berlangsung di Qalandia. Hal ini dikonfirmasi oleh pejabat lokal, Jumat, Sabtu (26/7).
Awad mengalami luka di bagian kaki akibat ditembak oleh pasukan Israel. Dalam demonstrasi yang berlangsung pada Kamis (24/7) malam lalu, Awad dan anak-anaknya diketahui turut ambil bagian di dalamnya. Demonstrasi berlangsung di sekitar pos pemeriksaan Qalandia, sebagai bentuk solidaritas terhadap warga Gaza yang menjadi korban serangan Israel.
Warga Palestina di Qalandia, juga wilayah Tepi Barat lainnya terus menyuarakan protes terhadap Israel, melalui tentara-tentara yang berjaga di wilayah tersebut. Selama unjuk rasa, tentara Israel kerap melakukan tindakan keras pada para demonstran. Bahkan, enam warga dilaporkan telah tewas selama demontsrasi berlangsung dan ratusan orang terluka.
Demonstrasi di Qalandia disebut adalah yang terbesar selama beberapa tahun terakhir. Salah seorang wartawan Israel bahkan menggambarkan protes yang disuarakan oleh lebih daro 20 ribu warga Palestina tersebut sebagai Intifadah (gerakan besar rakyat Palestina melawan Israel) yang ketiga.