Senin 04 Aug 2014 02:21 WIB

BNI tak Ubah Target Pertumbuhan

Rep: Friska Yolandha/ Red: Joko Sadewo
BNI
Foto: ,
BNI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menyatakan tidak akan mengubah target pertumbuhan akhir tahun. Sejak merancang rencana bisnis bank (RBB), BNI telah mempertimbangkan seluruh faktor.

"Ketika membuat target, kami sudah mempertimbangkan berbagai faktor. Kondisi makro kita konservatif 5,2 persen sampai 5,4 persen," kata Direktur Utama BNI Gatot M Suwondo.

Pertumbuhan kredit saat ini masih sejalan dengan rencana BNI. Di akhir tahun pertumbuhan kredit diperkirakan sebesar 15-17 persen. Sedangkan, dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 12-14 persen.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement