REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengelola bus TransJakarta mengaku sudah menyiapkan antisipasi jika terjadi kepadatan lalu lintas di sekitar gedung Mahkamah Konstitusi (MK) saat jalannya sidang gugatan tim Prabowo Subianto - Hatta Rajasa terkait perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU).
Kepala Humas Badan Layanan Umum (BLU) TransJakarta, Sri Ulina Pinem mengatakan pengelola bus TransJakarta akan memperpendek operasional dari bus TransJakarta. "Apabila terjadi pengalihan jalur di dekat MK (oleh kepolisian), maka dilakukan perpendekan rute menjadi Blok M - Bundaran HI dan Harmoni - Kota," kata Ulina melalui pesan singkat, Rabu (6/8).
Perpendekan rute koridor satu untuk Blok M - Kota yang melalui gedung MK, akan dilakukan bila pendukung salah satu kandidat yang ingin mengawal jalannya sidang MK, mengganggu lalu lintas jalur yang melalui Medan Merdeka Barat.
Untuk rute Ragunan - Monas, lanjut Sri, juga akan diperpendek menjadi Ragunan - Dukuh Atas. Sedangkan untuk koridor dua Pulogadung - Harmoni akan dilakukan pengalihan. Bila semula rute yang dilalui yaitu Monas - Balaikota maka, pengalihan menjadi melalui Pasar Baru diteruskan ke Lapangan Banteng menuju Pulo Gadung.
"Untuk waktu, diberlakukannya perpendekan dan pengalihan rute bus, tidak bisa dipastikan," tambah Ulina.
Karena, pengelola bus TransJakarta akan melihat situasi lalu lintas di sekitar lokasi gedung MK serta jumlah simpatisan yang akan datang di lokasi tersebut.