Kamis 07 Aug 2014 07:30 WIB

Irak Tewaskan Ratusan Gerilyawan ISIS dalam Sebuah Serangan Udara

Rep: C73/ Red: Didi Purwadi
Gerilyawan ISIS
Foto: EPA
Gerilyawan ISIS

REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Tentara militer Irak telah menimbulkan kerugian besar di pihak gerilyawan ISIS dalam bentrokan terpisah di sekitar kota Mosul yang dikuasai militan ISIS. Demikian seperti dilansir dari PressTV pada Rabu (6/8).

Setidaknya 60 gerilyawan tewas dalam sebuah serangan udara yang menargetkan sebuah penjara anak di Mosul. Mosul merupakan ibukota provinsi Nineveh di Irak.

Penjara ini digunakan oleh para teroris sebagai pengadilan yang secara berkala mengeluarkan putusan hukuman pancung bagi mereka yang tidak sepaham dengan mereka.

Sementara itu, stasiun TV Al Sumaria mengutip para pejabat Irak yang mengatakan bahwa 180 gerilyawan ISIS tewas di Irak bagian utara. Di mana, pemerintah pusat mengerahkan serangan udara untuk mendukung pejuang Kurdi Peshmerga yang  juga terlibat dalam pertempuran dengan gerilyawan ISIS di sana.

Angka ini menempatkan ISIS pada kematian berjumlah 240 orang pada hari tersebut. Dilaporkan, satu komandan senior ISIS dan empat wakilnya menjadi korban di antara jumlah yang tewas itu.

"Kami telah mengubah taktik kami dari pertahanan menjadi serangan," tutur Jabbar Yawar, sekretaris jenderal kementerian yang bertanggung jawab atas para pejuang Peshmerga Kurdi.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement