Selasa 26 Aug 2014 21:32 WIB

PKB 'Welcome' Partai Koalisi Merah Putih

Rep: Irfan Fitrat/ Red: Mansyur Faqih
Muhaimin Iskandar
Foto: Agung Supriyanto/Republika
Muhaimin Iskandar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) membuka diri jika ada partai koalisi Merah Putih yang akan bergabung. Ada tujuh partai yang tergabung dalam koalisi pendukung pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa itu.

Belakangan sempat muncul wacana ada beberapa partai dari koalisi Merah Putih yang akan bergabung dengan partai pendukung Jokowi-Jusuf Kalla. Wacana itu sempat menerpa Golkar, Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN). 

PKB pun tidak mempersoalkannya. "Tentu welcome," kata Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Selasa (26/8). 

Tokoh yang akrab dipanggil Cak Imin itu pun terbuka jika ada partai dari koalisi Merah Putih yang kemudian bergabung.

Cak Imin mengatakan, semua harus memperkuat pemerintahan ke depan. Karenanya, akan bagus jika ada partai dari koalisi lain yang kemudian bergabung mendukung pemerintahan Jokowi-JK. 

Ia mengatakan, PKB akan memberikan dukungan. "Semua pihak harus memperkuat pemerintahan ini. Kalau enggak, itu tantangannya berat pemerintahan ini," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi itu.

Usai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak permohonan Prabowo-Hatta, banyak pengamat menilai koalisi Merah Putih akan goyah. Namun koalisi Merah Putih masih menyatakan solid. 

Antara lain Golkar dan Demokrat yang menyatakan memilih untuk menjadi kekuatan penyeimbang. Sementara Sekjen DPP PPP M Romahurmuziy menyatakan, partainya akan jadi mitra kritis-konstruktif di parlemen. Soal di dalam atau di luar pemerintahan, wacana itu disebut masih belum menjadi pembahasan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement