Senin 01 Sep 2014 09:20 WIB

Wow...Pilkada Karawang Dianggarkan Rp 100 Miliar

Suasana arus lalu lintas di Simpang Jomin, Karawang, Jawa Barat, difoto dari udara, Kamis (24/7). (foto : Republika.co.id)
Suasana arus lalu lintas di Simpang Jomin, Karawang, Jawa Barat, difoto dari udara, Kamis (24/7). (foto : Republika.co.id)

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Anggaran Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Karawang, Jawa Barat, yang akan digelar tahun 2015 diperkirakan mencapai sekitar Rp100 miliar.

"Perkiraan anggaran Pilkada 2015 itu adalah hitung-hitungan dari kebutuhan anggaran KPU (Komisi Pemilihan Umum), Panwaslu, dan aparat keamanan," kata Sekretaris Daerah Pemkab Karawang, Teddy Rusfendi Sutisna, di Karawang, Ahad.

Dia mengatakan, lembaga penyelenggara Pilkada atau KPU Karawang telah menyampaikan alokasi anggaran kebutuhan Pilkada sekitar Rp67 miliar.

Alokasi anggaran yang disampaikan KPU setempat ke Tim Anggaran Pemerintah Daerah Karawang tersebut merupakan kebutuhan anggaran Pilkada hingga putaran kedua.

Jika dikaitkan dengan anggaran yang disampaikan KPU Karawang itu, maka diperkirakan total anggaran untuk KPU, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) dan anggaran keamanan atau Polres setempat mencapai Rp100 miliar.

Kebutuhan anggaran yang diusulkan mencapai Rp67 miliar itu jauh lebih besar dibandingkan dengan biaya Pilkada Karawang pada tahun 2010 yang hanya mencapai Rp40 miliar.

Sekda meminta KPU setempat melakukan perincian jumlah kebutuhan anggaran Pilkada secara detail. Bahkan, jika perlu ditetapkan terlebih dahulu jumlah tempat pemungutan suara dalam menentukan total anggaran Pilkada.

Ia berharap dalam sebulan ke depan, KPU Karawang, Panwaslu dan aparat keamanan bisa menunjukkan perincian kebutuhan anggaran untuk Pilkada 2015. Sehingga alokasi anggarannya bisa segera dimasukkan dalam APBD murni tahun 2015.

Bupati dan Wakil Bupati Karawang yang kini menjabat akan habis masa jabatannya pada Desember 2015. Dengan begitu, sekitar bulan Oktober 2015, akan digelar Pilkada Karawang.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement