Ahad 07 Sep 2014 15:32 WIB

300 Ribu Industri Kecil Terancam Mati Suri

Rep: Ita Nina Winarsih/ Red: Indah Wulandari
Pengunjung melihat produk-produk tekstil, di Jakarta, Jumat (11/3).
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Pengunjung melihat produk-produk tekstil, di Jakarta, Jumat (11/3).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kementerian Perindustrian memprediksi akan ada 300 ribu industri kecil yang mati suri akibat kenaikan tiga komponen kebutuhan dasar, terutama di bidang industri makanan dan produk tekstil.

“Kalau ketiga komponen listrik,bahan bakar minya, dan gas elpiji naik, 300 ribu industri kecil kita mati suri,” ujar Dirjen Industri Kecil Menengah (IKM) Kementerian Perindustrian, Euis Saedah, Ahad (7/9).

Kenaikan ketiga komponen tersebut, lanjut Euis, akan membuat syok terhadap psikologi  pelaku industri kecil. Sebab, industri kecil ini tak bisa lepas dari ketiga komponen tadi.  Saat ini, urai Euis, jumlah industri kecil yang ada di Indonesia mencapai 3,2 juta. Dari jumlah tersebut, 10 persennya terprediksi akan terkena dampak langsung dari kenaikan TDL, BBM dan gas elpiji 12 Kg.

"Tapi, kami yakin para pelaku industri kecil ini bisa survive," jelasnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement