REPUBLIKA.CO.ID, MUARA TEWEH -- Jika tak ada aral melintang, tahun 2014 ini Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan akan membangun kampus Institut Ilmu Pemerintah Dalam Negeri (IPDN) di Kota Banjarbaru, Kalsel.
"Tahun ini Pengprov Kalsel mendapat tugas dari Kementerian Dalam Negeri untuk membangunan kampus IPDN," kata Gubernur Kalsel, Rudi Arifin saat beada di Muara Teweh Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, Sabtu (6/9) malam.
Menurut Rudi, rencananya tahun ini Kementerian Dalam Negeri akan menyerahkan sekitar 50 orang praja IPDN atau satu angkatan dari Jatinangor, Jawa Barat, ke Banjarbaru.
Untuk pembangunan pembangunan kampus itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel menyiapkan lahan seluas 20 hektare.
"Mudah-mudahan realisasi pembangunan kampus itu segera terlaksana dan nantinya akan diisi oleh para praja-praja IPDN yang berasal dari berbagai provinsi di Indonesia," katanya.
Gubernur Kalsel itu mengatakan di Kalimantan hanya ada kampus IPDN, yaitu di Kalimantan Barat. Namun pengembangannya masih terkendala lahan. "Saya dipangil bapak Mendagri diminta untuk menyiapkan lahan untuk kamus IPDN di Banjarbaru, dan saya sanggupi untuk menyiapkan lahan sebanyak 20 hektar yang nantinya kampus IPDN akan dibangun dekat Secatam Gunung Kupang, dan mudah-mudahan ini akan terealisir pada tahun 2014 ini," ucap Rudi.
Rudi juga tidak menyangka kedatangannya ke Muara Teweh bertepatan dengan adanya pelantikan Dewan pengurus Kabupaten Ikatan Alumni Perguruan Tinggi Kepamongprajaan (DPK-IKAPTK) Barito Utara periode 2014 - 2019. Pelantikan itu dilakukan oleh Ketua Dewan IKAPTK Kalteng, Perdie Yoseph yang juga Bupati Murung Raya.
"Saya lulus APDN pada tahun 1975, kita bersyukur dengan adanya alumni-alumni pamong praja yang mudah-mudahan dengan kebersamaan kita semua untuk sama sama membangun daerah kita, membangun negara yang kita cintai," ujar Rudi Arifin.
Kunjungan Gubernur Kalsel ini ke Muara Teweh dalam rangka pertemuan dengan keluarga atau kerabatnya yang tinggal di kabupaten pedalaman Sungai Barito ini dengan disambut Bupati Barito Utara, Nadalsyah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika