Kamis 11 Sep 2014 06:20 WIB

Kesalahan Konyol Tim Oranje

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Didi Purwadi
Guus Hiddink
Foto: Harry Engels/AP Photo
Guus Hiddink

REPUBLIKA.CO.ID, PRAHA -- Berakhir sudah torehan 17 laga tidak terkalahan timnas Belanda di kancah internasional. Kesalahan fatal Darry Janmaat pada masa perpanjangan waktu babak kedua mengakhiri segalanya.

Bahkan, pelatih Guus Hiddink butuh waktu sekitar satu setengah jam untuk bisa menenangkan diri setelah melihat timnya harus mengakui keunggulan Ceska 1-2 di laga perdana babak kualifikasi Piala Eropa 2014, Rabu (10/9) WIB.

Hiddink tetap tidak bisa menyembunyikan kekesalanya usai timnya kalah secara mengejutkan dari Republik Ceska. Menurut mantan pelatih Chelsea itu, timnya melakukan kesalahan konyol dan seakan memberikan gol buat tim tuan rumah di laga perdana tim Oranje usai mengakhiri Piala Dunia 2014 di peringkat ketiga.

''Saya benar-benar marah atas hasil itu. Jika kamu tidak bisa menang, kamu harus bisa memastikan tidak mengalami kekalahan apapun kondisinya. Anda juga jangan terlalu bodoh untuk memberikan mereka sebuah gol,'' tegas Hiddink seperti dikutip Soccerway.

Dalam laga yang digelar di Stadion Generali Arena itu, Hiddink mencoba mempertahankan gaya permainan yang diterapkan pelatih sebelumnya, Louis Van Gaal, dengan menerapkan formasi 3-5-2. Namun, Belanda justru tampil di bawah performa terbaik mereka.

Memasuki menit ke-22 laga, Belanda justru kebobolan lewat gol dari Borek Dockal. Kondisi ini sempat membuat Hiddink mengubah formasi menjadi 4-3-3 di babak kedua.

Hasilnya cukup positif. Tim Oranje berhasil menyamakan kedudukan lewat torehan Stefan De Vrij usai memanfaatkan crossing Daley Blind pada menit ke-55. Namun, mimpi buruk buat tim Oranje datang pada menit ke-91. Berniat melakukan back pass, bola sodoran Janmaat malah mengarah ke Vaclav Pilar.

Pemain pengganti itu pun dengan mudah menaklukkan kiper Belanda, Jasper Cillesen. Kesalahan inilah yang menjadi pangkal kemarahan Hiddink.

Gol Pilar itu juga membuat debut Hiddink di kompetisi resmi pada kesempatan kedua melatih tim Belanda hancur berantakan. Kegagalan meraih poin penuh di lawatan ke markas Ceska itu kian fatal lantaran ini merupakan laga perdana Belanda dalam upaya mereka membidik satu tempat di putaran final Piala Eropa 2016.

Janmaat mengakui kesalahan yang dia buat. ''Saya menerima tanggung jawab atas kesalahan itu. Saya tidak bisa membuat segalanya berjalan lancar. Sebenarnya saya berniat memberikan bola ke Jasper Cillesen,'' ujar bek Newcastle United itu dikutip ESPN.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement