Jumat 12 Sep 2014 16:14 WIB

Bentuk Satgas, Jokowi-JK Incar Mafia Migas

Rep: Andi Mohammad Ikhbal/ Red: Bayu Hermawan
Hasto Kristiyanto
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Hasto Kristiyanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Transisi Jokowi-JK berencana membentuk satuan petugas (Satgas) untuk mengidentifikasi mafia minyak dan gas (Migas). Presiden dan wapres terpilih dengan seluruh kewenangannya ke depan diusulkan untuk fokus memberantas 'penyakit' tersebut.

Deputi Tim Transisi Hasto Kristiyanto mengatakan, tantangan mendatang khususnya migas memerlukan terobosan baru. Hal itulah yang ia harapkan dari sosok wapres JK, karena pengalamannya di pemerintahan, diharap bisa memberi arahan atas gagasan Satgas Migas.

"Satgas Migas ini baru dibahas. Gagasannya sangat menarik, kita menanggapi pernyataan Jokowi yang ingin berantas para mafia," kata Hasto di Rumah Transisi, Jumat (12/9).

Menurutnya, saat ini tim masih membahas bagaimana konsep operasi dan personilnya. Hasto melanjutkan, tim transisi akan mengindentifikasi orang-orang yang diduga sebagai mafia Migas.

Saat disinggung siapa saja yang masuk daftar mencurigakan, Hasto masih enggan menyebutkannya. Hasto hanya menambahkan Satgas ini nantinya akan mengawasi sektor migas dari hulu ke hilir. Dengan dibentuknya tim ini, maka produksi dan distribusi menjadi lebih efisien.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement