Ahad 14 Sep 2014 04:42 WIB

Mantan Dubes AS: Barat Butuh Kekuatan Lebih Hadapi Rusia

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Joko Sadewo
Pasukan separatis Ukraina proRusia. (ilustrasi)
Foto: Reuters/Maxim Zmeyev
Pasukan separatis Ukraina proRusia. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Mantan Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Rusia, Michael A McFaul (50 tahun) mengatakan invasi Rusia di Ukraina merupakan tantangan global dan ancaman Perang Dingin yang mengguncang sebagian besar Eropa dan mengganggu perekonomian dunia untuk beberapa dekade ke depan.

Barat harus merespon dengan sanksi ekonomi yang lebih kuat dan harus mengisolasi Rusia dari memperkuat militernya di Ukraina. "Implikasi kebijakan ekonomi dan luar negeri jangka panjang diperlukan untuk menghadapi Putin dan Rusia," ujar McFaul, dilansir dari Florida Times, Ahad (14/9).

McFaul adalah Dubes AS di Rusia selama dua tahun terakhir. Dia meninggalkan Rusia sejak Februari lalu. Menurutnya, Putin memiliki beberapa sekutu di panggung internasonal. Dia juga mendapatkan popularitas yang tinggi dari pemberontak pro-Rusia di Ukraina.

Keberadaan Putin dinilai memberikan kontribusi terhadap krisis ekonomi dunia ke depan. Akan tetapi McFaul optimis bahwa Putin pada akhirnya akan gagal memperluas pengaruhnya di Rusia karena tren global selalu menuju demokrasi liberal, pemberdayaan sumber daya manusia, dan kemerdekaan setiap warga negara yang cenderung menjauhi pemerintahan otokratis.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement