Ahad 14 Sep 2014 06:19 WIB

Hadapi Timnas Malaysia, Indonesia Ukur Kekuatan

Rep: Satria Kartika Yudha/ Red: Didi Purwadi
 Alfred Riedl
Foto: Antara/Andika Wahyu
Alfred Riedl

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim nasional senior Indonesia tampil melempem saat beruji coba dengan Yaman  di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (9/9). Firman Utina dan kawan-kawan lebih banyak berada dalam tekanan. Beruntung, timnas mampu memaksakan hasil imbang tanpa gol hingga akhir laga.

Pelatih Alfred Riedl beralasan fisik para pemainnya tidak berada dalam kondisi prima sehingga tampil ala kadarnya. Para pemain masih kelelahan karena baru saja berjibaku bersama klub masing-masing di kompetisi Indonesia Super League (ISL).

Akan tetapi, Riedl tak boleh lagi menjadikan faktor kebugaran sebagai alasan pada uji coba kedua melawan Malaysia di Stadion Deltras Sidoarjo, Sidoarjo, hari ini. Pelatih asal Austria itu harus bisa memaksimalan segala potensi pemain karena uji coba ini dapat menjadi tolok ukur sejauh mana kekuatan Indonesia untuk menjadi juara Piala AFF 2014.

Bukan rahasia lagi, Malaysia merupakan salah satu kekuatan besar di sepak bola Asia Tenggara. Tim berjuluk Harimau Malaya itu tampil cemerlang pada dua edisi Piala AFF.

Pada 2010, Malaysia keluar sebagai juara dengan mengalahkan Indonesia di partai final. Sedangkan dua tahun lalu, Malaysia finis di peringkat empat.

Riedl berjanji akan memperbaiki performa tim. Selain masalah kebugaran, pelatih asal Austria itu menyoroti daya serang timnya. "Serangan tim tidak efektif saat melawan Yaman. Kita lihat nanti seperti apa perkembangannya ketika melawan Malaysia," kata Riedl.

Untuk menghadapi Malaysia, Riedl kemungkinan besar akan melakukan rotasi. Di lini serang, Samsul Arif pantas diturunkan sebagai starter untuk menggantikan Cristian Gonzales yang  tampil tidak greget saat melawan Yaman.

Riedl tampaknya juga harus merotasi lini tengah yang tampil tidak solid. Kepemimpinan Firman Utina sebagai jenderal lapangan tengah tidak berjalan apik ketika dikolaborasikan dengan Irfan Bachdim dan Zulham Zamrun dalam formasi 4-2-3-1.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement