REPUBLIKA.CO.ID, WATES -- Tim pembangunan bandar udara internasional di Kabupaten Kulonprogo, DIY, Selasa (16/9), akan memulai sosialisasi. Warga yang diundang untuk mengikuti sosialisasi adalah warga di Kecamatan Temon baik yang terdampak maupun tidak terdampak.
"Ya, rencana besok akan ada sosialisasi. Kita sudah melakukan rapat koordinasi dengan Tim sosialisasi yang dibentuk Gubernur," kata Bupati Kulonprogo, H Hasto Wardoyo kepada wartawan di Wates, Senin (15/6).
Dijelaskan Hasto, sosialisasi kali ini akan menjelaskan tentang pembangunan Bandara secara umum.
"Kita belum menjelaskan tentang detail pembangunan Bandara. Tetapi memberi tahu akan dibangun bandara, tujuan pembangunan bandara, tahapannya seperti apa. Sosialisasi ini sebagai bentuk //kulonuwun// kepada masyarakat," kata Hasto Wardoyo yang dihubungi seusai melakukan rapat persiapan sosialisasi dengan PT Angkasa Pura I di Wates, Senin (15/9).
Dijelaskan Hasto, peserta sosialisasi seluruh warga desa yang terdampak maupun tidak terdampak pembangunan Bandara. Sehingga penjelasannya, masih sangat umum.
Lebih lanjut, Hasto mengatakan pihaknya sengaja mengundang tim yang dibentuk Gubernur DIY ke kabupaten Kulonprogo, Senin (15/9). Dalam rapat diungkapkan agar tim sosialisasi memperhatikan lokal genius masyarakat setempat.
Berikut jadwal sosialisasi pembangunan Bandara. Selasa (16/9), pukul 09.00 dilakukan Balai Desa Sindutan dan halaman Masjid Faqih Dusun Dukuh. Kemudian Rabu (17/9), dilaksanakan di Balai Desa Palihan dan rumah Danang Sukendro, Dusun Palihan II, rumah Susanto, Dukuh Kragon I, rumah Wiharto, Dukuh Kragon I.
Sedang Kamis (18/9) dilaksanakan di Balai Desa Jangkaran; rumah Muhaimin, Pedukuhan jangkaran; rumah Kasan Diharjo, pedukuhan Seling. Kemudian Senin (23/9), untuk sosialisasi di Desa Glagah dilaksanakan di rumah Dukuh Bapangan, rumah Dukuh Kretek, dan Joglo pariwisata Glagah.