Rabu 17 Sep 2014 23:02 WIB

Pohon Berusia 100 Tahun Timpa Rumah Warga di Padang

Pohon tumbang.  (ilustrasi)
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Pohon tumbang. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Pohon besar tumbang menimpa satu unit rumah warga yang berada di kawasan Pelabuhan Teluk Bayur, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang

"Rumah warga tertimpa pohon tumbang milik Yunaldi,"kata Kepala BPBD dan Damkar Kota Padang, Dedi Henidal, di Padang, Rabu (17/9).

Ia menjelaskan, petugas BPBD dan Damkar Padang dibantu KSB (Kelompok Siaga Bencana) Pelabuhan Teluk Bayur melakukan pembersihan dan pemotongan pohon tumbang menimpa rumah warga tersebut. "Saat ini, personel BPBDPK Kota Padang melakukan pembersihan dan pemotongan,"ungkapnya.

Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban, maupun korban luka akibat pohon tumbang menimpa rumah milik Yunaldi.

"Pihaknya belum tahu berapa kerugian dialami pemilik rumah akibat pohon tumbang tersebut,"ungkap Dedi Hanidal.

Ia mengatakan, BPBD dan Damkar Padang telah mendirikan tenda darurat disekitar lokasi agar pemilik rumah bisa tinggal sementara waktu. "Pemilik rumah sudah dipindahkan sementara ke tenda darurat yang dibuat di sekitar lokasi,"ungkapnya.

Ia menjelaskan, pohon besar tumbang menimpa rumah warga yang berada di sekitar Pelabuhan Teluk Bayur tersebut diperkirakan sudah berumur sekitar 100 tahun.

"Warga bermukim disekitar perbukitan atau banyak pohon besar agar lebih meningkatkan kewaspadaan,"ungkapnya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement