Kamis 25 Sep 2014 20:04 WIB

Bantu Pemuda Gaza, DD Jalankan 'Program School for Gaza'

Rep: c72/ Red: Agung Sasongko
Warga Gaza tengah melihat puing reruntuhan masjid yang hancur akibat serangan Israel.
Foto: Reuters
Warga Gaza tengah melihat puing reruntuhan masjid yang hancur akibat serangan Israel.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Generasi muda Gaza kerap menjadi korban kebiadaban zionis Israel. Sekolah tempat mereka belajar dihancurkan. Belum lagi keterbatasan pengadaan peralatan sekolah sebagai dampak blokade Israel. Padahal, ditangan mereka masa depan Palestina.

Latar belakang ini menjadi program kepedulian Dompet Dhuafa (DD). Bertajuk "School for Gaza', program ini fokus dalam pengembangan dunia pendidikan di Palestina. "Setiap donasi yang masuk akan digunakan untuk renovasi sekolah dan pemberian peralatan sekolah kepada pelajar di Gaza," ucap General Manager Infaq Dompet Dhuafa Prima Hadi Putra.

Putra menjelaskan program ini nantinya akan melibatkan 1.000 sekolah di seluruh Indonesia. Mulai dari jenjang Taman Kanak-Kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). "Kami menargetkan dapat menggalang dana hingga 15 miliar rupiah," ucap dia.

Guna mendorong pelaksanaan program tersebut, DD menggandeng Bondan Prakoso, Kikan Namara dan musisi asal AS Raef. Mereka menjadi duta program tersebut dengan pertimbangan target dari 'School for Gaza' merupakan anak-anak muda.

Putra mengatakan peran Bondan dan Kikan adalah ikut serta dalam sosialasasi mengenai program ini di beberapa sekolah di Indonesia. "Mereka akan melakukan pertunjukan musik sembari memberikan ajakan kepada generasi muda untuk meningkatkan kepedulaian kepada generasi muda di Gaza," ucap Putra.

Sedangkan Raef yang merupakan musisi iternasional asal Amerika Serikat akan memberikan sebagian hasil penjualan albumnya untuk mensukseskan program DD. "Peluncuran program ini bersamaan dengan peluncuran album pertama Raef, lima belas persen keuntungan dari hasil penjualan album Raef akan * didonasikan* dalam program School for Gaza," ucap Putra.

Ia mengatakan program ini akan dilaksanakan pada bulan Oktober sampai dengan Desember 2014. Setelah itu dana yang terkumpul akan segera digunakan untuk renovasi sekolah, DD menargetkan dana tersebut dapat digunakan untuk renovasi lima buah sekolah di Palestina.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement