Senin 06 Oct 2014 15:01 WIB

Beragam Tradisi Pekerja Muslim di Arab Saudi Rayakan Idul Adha

Rep: c64/ Red: Agung Sasongko
Ekspatriat di Arab Saudi
Ekspatriat di Arab Saudi

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Pekerja Muslim di Kerajaan Saudi merayakan Idul Adha dengan mengadakan beragam kegiatan bersama dengan muslim lainnya. Dari agenda reuni, berkunjung hingga menghabiskan waktu liburan dengan berolahraga, seperti yang dilansir Arab News, Senin (6/10).

Seperti yang dilakukan oleh Mojeeb Aftab, seorang spesialis IT asal India. "Saya mengambil kesempatan yang meriah ini untuk bertukar salam dan bercengkrama dengan saudara muslim lainnya, setelah shalat berjamaah di masjid," ujarnya.

Meskipun ia menemukan kesulitan untuk memahami isi khutbah yang disampaikan karena dalam bahasa Arab. Ia tetap menyadari bahwa semua muslim datang dan berkumpul pada hari itu bertujuan untuk mensucikan diri dan meminta pengampunan ilahi.

Tak hanya itu, banyak para ekspatriat yang berkurban dalam perayaan Idul Adha, Sabtu kemarin. "Bagi kami warga negara Sudan, berkurban merupakan tugas wajib bagi setiap Muslim dan harus mematuhinya," ujar seorang penerjemah asal Sudan.

Baginya perayaan Idul Adha ini adalah kesempatan untuk berkumpul dengan keluarga dan teman-teman. "Hal ini mempromosikan persatuan di antara umat Muslim lainnya."

Tak tertinggal pula perayaan Idul Adha yang dilakukan oleh para ekspatriat Filipina. "Hari besar ini dirayakan oleh lebih dari satu miliyar umat Muslim di seluruh dunia. Dimana hari itu mengajarkan kita semua tentang pengorbanan dalam hidup kita," ujar Rasol Abbas, pemimpin dari kelompok Filipina ini.

Ia mengatakan, mereka membuat pengorbanan saat memutuskan untuk bekerja disini. "Dimana saat berdiam disini, kita harus meningkatkan produktifitas setiap harinya." katanya.

Sementara itu, menurut ketua Amtar Tugayanian International Fopundation, Samsoden Calauto, kesempatan itu mengingatkan dirinya pada kebijaksanaan besar dalam pengorbanan yang dibuat oleh Nabi Ibrahim, hanya untuk tujuan yang lebih tinggi dibawah perintah Ilahi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement