REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Menteri Kesehatan Spanyol Ana Mato menyatakan seorang perawat yang merawat dua korban Ebola di Madrid dinyatakan positif terjangkit virus itu. Perawat tersebut menjadi korban pertama yang terjangkit Ebola di luar Afrika.

Perawat tersebut merupakan salah satu tim yang merawat pendeta Spanyol Manuel Garcia Viejo dan Miguel Pajares yang telah meninggal akibat virus mematikan ini. Mato mengatakan kini, perawat tersebut dalam kondisi baik.

Ia mulai merasa sakit pada pekan lalu ketika ia tengah berlibur. Perawat itu pun dirawat di rumah sakit di Alcorcon, dekat Madrid pada Senin pagi akibat demam tinggi.

"Baik kementerian kesehatan dan pejabat kesehatan masyarakat bekerja sama memberikan perawatan yang terbaik kepada pasien dan menjamin keamanan bagi semua masyarakat," kata menteri dalam sebuah konferensi pers, Senin (6/10)

Manuel Garcia Viejo (69) meninggal di rumah sakit Carlos III de Madrid pada 25 September silam setelah terjangkit Ebola di Sierra Leone. Sedangkan, Miguel Pajares (75) meninggal pada Agustus setelah terjangkit penyakit ini di Liberia.

Hingga kini, virus ini telah menewaskan sekitar 3.400 orang di Afrika Barat. Sedangkan, Presiden AS Barack Obama pun mengatakan Gedung Putih tengah mempertimbangkan perlindungan ekstra di bandara-bandara AS bagi orang-orang yang datang dari negara-negara terdampak Ebola di Afrika Barat.

Ikuti Whatsapp Channel Republika