REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satu hari jelang pelantikan, presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) masih sibuk mengurus kabinet. Hari ini, Jokowi akan menerima catatan terkait riwayat harta kekayaan dan rekam jejak para kandidat menteri dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK).
"Hari ini akan ada penyerahan dokumen dari KPK dan PPATK untuk kasih catatan soal calon menteri. Apakah ada kasus, ada indikasi yang mencurigakan atau yang perlu ditindaklanjuti," ujar Deputi Tim Transisi Andi Widjajanto di rumah dinas Jokowi-JK, Jalan Taman Suropati Nomor 7, Menteng, Jakarta Pusat, Ahad (19/10).
Menurut Andi, nama kandidat yang telah dijamin bersih oleh KPK dan PPATK, akan langsung dihubungi Jokowi untuk diminta kesediannya menjadi menteri.
Jokowi-JK memang berkomitmen melibatkan KPK dan PPATK dalam proses seleksi menteri. Pada Jumat lalu, tim transisi Jokowi-JK yang diwakili Rini Soemarno dan Hasto Kristiyanto telah menyerahkan 43 nama calon menteri pada dua lembaga negara tersebut untuk ditelusuri.