REPUBLIKA.CO.ID, BRATISLAVA -- Slovan Bratislava dan Sparta Prague didenda UEFA akibat ulah rusuh para pendukungnya ketika kedua tim ini berhadapan dalam laga Liga Europa, Jumat (24/10) lalu.
Seperti diketahui, dari pertandingan yang dihelat di Stadion Pasienky itu Sparta berhasil merebut kemenangan dengan mencetak tiga gol tanpa balas.
Sayangnya, jalannya pertandingan itu tidak semulus yang diharapkan. Pasalnya suporter kedua tim itu terlibat bentrok hingga menyebabkan pertandingan harus dihentikan menjelang akhir babak pertama.
Mengutip informasi dari laporan Goal, akibat peristiwa tersebut Slovan Bratislava harus membayar denda sebesar 50 ribu euro atau sekitar Rp 763 juta. Denda ini dijatuhkan akibat buruknya pengaturan suporter dan kembang api.
Sementara di pihak Sparta Prague, UEFA menetapkan hukuman untuk membayar 80 ribu euro atau sekitar Rp 1,2 miliar. Selain itu mereka juga harus menjalani satu pertandingan tanpa penonton.
Seperti diketahui pertemuan kedua tim ini merupakan laga perdana bagi kedua kubu semenjak pecahnya Cekoslowakia pada 1993.