Selasa 04 Nov 2014 15:36 WIB

Ridwan Kamil ke Palembang Dukung Persib Bandung

Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil bersama Gubernur Aher dan Wagub Deddy Mizwar.
Foto: Antara
Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil bersama Gubernur Aher dan Wagub Deddy Mizwar.

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Wali Kota Bandung Ridwan Kamil berangkat langsung ke Palembang untuk mendampingi Persib Bandung yang akan berlaga melawan Arema Cronous di Stadion Jakabaring Palembang, Selasa (4/11) malam.

"Saya akan ke Palembang, saya akan mendukung Persib langsung," kata Ridwan Kamil di Bandung.

Ia berangkat ke Palembang melalui penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta, Banten. Ia menyebutkan telah mempersiapkan jadwalnya sejak jauh-jauh hari untuk menonton pertandingan semifinal itu.

Menurut Ridwan Kamil, sudah saatnya Persib menjadi juara dan pada laga malam ini wajib lolos menembus final. "Saya berharap Persib bisa masuk final, dan pertandingan berhalan fair play. Saya tidak ingin pertandingan ini ada hal-hal yang tidak sedap," kata Ridwan Kamil.

Sebagai bobotoh, Ridwan juga akan menonton pertandingan itu dengan menggunakan kostum biru Persib Bandung. Ia akan bergabung dengan sejumlah bobotoh yang telah terlebih dahulu berangkat ke Palembang.

Sebelumnya ia menyatakan bangga karena dua tim yang berlaga di Kota Bandung, Persib dan Pelita Bandung Raya menembus babak semifinal Liga Super Indonesia (LSI) 2014.

Meski lebih berat untuk mendukung Persib Bandung, namun Wali Kota Bandung itu berjanji untuk mengarak Persib maupun Pelita BR keliling Kota Bandung bila salah satu tim itu berhasil menjadi juara LSI 2014.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement