Rabu 05 Nov 2014 09:56 WIB

Faktor Logistik dan Keamanan Jadi Alasan Final ISL Digelar di Palembang

Indonesia Super League
Indonesia Super League

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Faktor logistik dan keamanan membuat PT Liga Indonesia memutuskan final Indonesia Super League (ISL) 2014 berlangsung di Palembang. Liga Indonesia mengubah rencana awal untuk menggelar pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

"Insya Allah, pertandingan akan berlangsung pada pukul 19.00 di Palembang. Tanggalnya tetap 7 November," kata Media Officer Liga Indonesia Asep Saputra saat dikonfirmasi ROL, Rabu (5/11) dini hari WIB.

Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring tetap dipilih menjadi venue laga puncak. Stadion yang dibangun pada 2001 ini sebelumnya menggelar laga semifinal pada Selasa (4/11).

Hasilnya, Persipura Jayapura melangkah ke final setelah menumbangkan Pelita Bandung Raya. Mutiara Hitam akan bertemu Persib Bandung yang menaklukkan Arema Cronus Indonesia 3-1 lewat babak perpanjangan waktu.

CEO Liga Indonesia Joko Driyono, kata Asep, telah menjalin komunikasi dengan pihak keamanan terkait perubahan tempat final ini. 

Sebelumnya semifinal dan final direncanakan berlangsung di Jakarta. Namun alasan keamanan membuat laga di semifinal dipindah ke Palembang. Interval waktu yang hanya tiga hari dari semifinal hingga final, ditambah tidak menentunya jadwal penerbangan di Palembang akibat kabut asap. kemungkinan besar menjadi alasan berikutnya penetapan final di Palembang. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement