REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Polisi Israel kembali bentrok dengan masyarakat sipil Palestina, Rabu (5/11). Masyarakat Muslim melakukan protes di kompleks masjid Al-Aqsa dengan melempar batu pada polisi.
Juru bicara kepolisian, Luba Samri mengatakan pengunjuk rasa yang mengenakan penutup muka (masker) melempar batu dan petasan ke pasukan keamanan yang hendak masuk Temple Mount. Pasukan keamanan kemudian masuk dan memukul mundur demonstran keluar mesjid.
AFP melaporkan bentrokan kemudian meluas ke gang-gang di sekitar kota tua. Dekat gerbang Lions, satu dari tujuh pintu masuk ke situs suci, polisi Israel menembakkan gas air mata.
Mereka juga melemparkan granat ke kerumunan pengunjuk rasa Palestina. Puluhan anak-anak yang sedang dalam perjalanan ke sekolah ditangkap polisi.
Bentrokan kembali memanaskan konflik di komplek Al Aqsa. Yahudi meminta agar bisa berdoa di dalam kompleks tersebut. Bentrokan juga dipicu ekspansi permukiman Yahudi di Yerusalem Timur.