REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Ancaman kegagalan membayangi Manchester City setelah 'Tetangga Berisik' Manchester United itu sementara tertinggal 1-2 dari tamunya CSKA Moskow dalam laga Grup E Liga Champions di Stadion Etihad, Manchester, Kamis (6/11) dinihari WIB.
Jika skor 1-2 tidak berubah hingga 45 menit babak kedua, maka peluang Manchester City untuk lolos ke babak 16 besar dipastikan akan semakin menyempit.
Manchester City mampu mendominasi permainan setelah menyamakan kedudukan 1-1. Dengan penguasaan permainan 64 persen, Manchester City tidak memberikan kesempatan bagi CSKA Moskow mengembangkan permainan.
Kiper tim tamu, Igor Akinfeev, harus berjibaku mengamankan gawangnya dari serangan pemain City. Dia tercatat melakukan aksi penyelamatan sebanyak tiga kali.
Karena terlalu keasyikan menyerang, City gagal mengantisipasi serangan CSKA Moskow lewat Seydou Doumbia dan Bebras Natcho. Menerima assist dari Natcho, Doumbia melepaskan tembakan kaki kanannya yang bersarang di pojok kiri gawang Joe Hart. CSKA Moskow menutup babak pertama dengan keunggulan 2-1.
Sebelumnya dua gol cepat tercipta dalam waktu enam menit pertama pertandingan. Suporter tuan rumah lebih dulu dikejutkan oleh gol cepat CSKA Moskow. Ketika pertandingan baru memasuki menit kedua, Seydou Doumbia membawa tim tamu lebih dulu memimpin 1-0.
Berawal dari umpan silang Bebras Natcho dari situasi set-piece, Doumbia menyambutnya dengan sundulan yang bersarang di pojok kanan atas gawang Joe Hart.
City, yang sempat terkejut oleh gol cepat Doumbia, langsung bereaksi cepat dengan membalasnya selang enam menit kemudian. Adalah Yaya Toure yang membawa City menyamakan kedudukan lewat tendangan bebas. Tembakannya bersarang di pojok kiri atas gawang CSKA Moskow.
Setelah itu, Manchester City mampu mendominasi permainan dengan time of possession 62 persen. Klub Inggris berjuluk The Citizen itu tercatat melepaskan delapan upaya tembakan dengan empat mengarah langsung ke gawang Igor Akinfeev.