Kamis 06 Nov 2014 15:50 WIB
Amien Rais Diteror

Kapolda DIY Datangi Rumah Amien Rais

Ketua MPP Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais.
Foto: Antara
Ketua MPP Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Kapala Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta Brigjen Polisi Oerip Soebagyo mendatangi lokasi insiden penembakan di rumah mantan Ketua MPR Amien Rais di Pandeansari Blok 2 Nomor 3 Condongcatur, Kabupaten Sleman.

"Kami masih terus melakukan penyelidikan atas kasus penembakan ini. Kami juga akan memberikan pengamanan terhadap Amien Rais pascakejadian ini," kata Oerip Soebagyo di Sleman, Kamis siang (6/11).

Dalam peninjauan tersebut Kapolda DIY juga menemui Amien Rais serta melihat langsung selongsong peluru yang ditemukan di halaman rumah Amien Rais ketika dilakukan oleh TKP.

"Kami masih mendalami keterangan saksi-saksi dan barang bukti yang ditemukan. Pelaku maupun motifnya masih dalam pewnyelidikan," katanya.

Seperti diberitakan, rumah mantan Ketua MPR Amien Rais di Pansdeansari, Kabupaten Sleman, Kamis dini hari ditembak orang tidak dikenal, dan tembakan mengenai mobil yang diparkir di depan rumah.

"Aksi penembakan misterius ini tidak sampai mengenai penghuni rumah, dan hanya mengenai mobil," kata petugas keamanan di rumah Amien Rais, Hefi Ismail.

Menurut dia, peristiwa penembakan tersebut terjadi sekitar pukul 02.00 WIB.

"Saat itu terdengar suara letusan senjata yang berasal dari jalan depan rumah," katanya.

Ia mengatakan, saat itu dirinya melihat ada orang mengendarai sepeda motor jenis matic yang kabur ke arah utara.

"Ketika pagi dicek, ternyata ada lubang bekas tembakan di bagian belakang mobil Toyota Harrier Nopol AB 264 AR milik Amien Rais," katanya.

Peristiwa tersebut kemudian dilaporkan ke polisi yang langsung melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi-saksi serta mencari barang bukti yang tertinggal.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement