REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Laporan televisi Irak mengatakan, pemimpin Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) terluka akibat serangan udara pimpinan Amerika Serikat. Militer AS belum mengkonfirmasi berita ini.
Dilansir dari Aljazirah, Senin (10/11) Abu Bakar al-Baghdadi dilaporkan telah terluka dan pembantu dekatnya tewas akibat serangan udara yang dipimpin AS. Tak ada rincian lain tentang kondisi pemimpin ISIS tersebut.
Sebelumnya pada Ahad (9/11), sebuah pesan di akun Twitter dikaitkan dengan juru bicara ISIS Abu Mohammed al-Adnani berharap Baghdadi cepat sembuh.
"Apakah kamu percaya khalifah akan berakhir dengan kesyahidan Khalifah? Kami meyakinkan bangsa bahwa emirnya Abu Bakar al-Baghdadi baik-baik saja, terima kasih Allah. Doakan cepat sembuh," kicau akun Twitter yang tak bisa dikonfirmasi keasliaanya oleh Aljazirah.
Juru bicara Komando Pusat AS Patrick Ryder tak bisa mengkonfirmasi apakah Baghdadi hadir pada serangan Jumat (7/11), di Mosul, Irak. Namun ia mengatakan, serangan memang sengaja menargetkan pemimpin ISIS tersebut.
Seorang pejabat kamar mayat Mosul mengatakan, 50 mayat pejuang ISIS dibawa ke fasilitas itu setelah serangan udara. Serangan merupakan satu dari dua laporan serangan terhadap komando ISIS di Irak.n Gita Amanda
Ikuti Whatsapp Channel Republika