Sabtu 29 Nov 2014 10:54 WIB

Astagfirullah, 120 Tewas dalam Serangan Bom Bunuh Diri di Masjid

Rep: Ani Nursalikah/ Red: Winda Destiana Putri
Sebuah ledakan di Madalla, Suleja, yang dilakukan kelompok Boko Haram.
Foto: Reuters
Sebuah ledakan di Madalla, Suleja, yang dilakukan kelompok Boko Haram.

REPUBLIKA.CO.ID, KANO -- Sedikitnya 120 orang tewas dan 270 lainnya terluka ketika dua orang pengebom bunuh diri meledakkan diri, Jumat (28/11).

Insiden itu juga diwarnai dengan aksi penembakan. Seorang pria menembaki jamaah yang sedang melaksanakan shlaat Jumat di Masjid Agung di Kano. Serangan terjadi saat shalat baru saja dimulai.

Masjid tersebut berdempetan dengan istana Emir Kano Muhammad Sanusi II. Dia merupakan ulama kedua tertinggi di Nigeria. Pekan lalu ia mendorong warag sipil melawan kelompok Boko Haram.

Dilansir dari AFP, Sabtu (29/11), serangan itu terjadi setelah pada Jumat pagi serangan terhadap masjid di Maiduguri gagal. Juru bicara kepolisian nasional Emmanuel Ojukwu mengatakan pengebom meledakkan diri dengan cepat disusul dengan penembakan terhadap warga yang sedang menyelamatkan diri.

Dia mengaku tidak tahu jenis kelamin pelaku peledakan. Namun, Ojukwu mengatakan massa membakar empat pelaku penembakan usai ledakan.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement