Selasa 16 Dec 2014 11:53 WIB

Bupati Cianjur Minta Penyalur Miras Ditindak Tegas

Miras oplosan
Foto: ANTARA
Miras oplosan

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Bupati Cianjur, Jabar, Tjetjep Muchtar Soleh minta penegak Perda dan kepolisian menindak tegas penyalur minuman keras di wilayah tersebut.

"Perdanya di Cianjur sudah kuat hanya implementasinya yang harus dipertegas terutama penegak Perda yang harus banyak melakukan aksi di lapangan dan meningkatkan pengawasan," katanya di Cianjur, Selasa.

Selama ini, ungkap dia, dalam penanganan minuman keras (miras) atau miras plosan, penegak Perda telah acap kali melakukan razia dan menutup kios penjual miras. Namun hingga saat ini sulit untuk diberantas karena masih banyak pabriknya.

"Selama ini yang menjadi masalah adalah miras yang beredar di tempat umum yang dipergunakan warga, sehingga kami akan meminta penegak Perda dan kepolisian menindak tegas penjual dan penyalur," katanya.

Sementara itu, Wakil Bupati Cianjur, Suranto menuturkan, pihaknya akan segera melakukan sosialisasi tentang bahaya miras atau miras oplosan karena saat ini di Cianjur tercatat dua orang warga yang dirawat di RSUD Cianjur akibat mengkonsumsi miras oplosan.

"Miras oplosan sangat membahayakan diri peminumnya mereka yang menenggak miras oplosan akan mengalami gejala seperti keracunan, muntah-muntah, mengurangi tingkat kesadaran hingga mengalami koma, kemudian mempengaruhi syaraf," katanya.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement