REPUBLIKA.CO.ID, PESHAWAR -- Anggota Taliban bersenjata menyandera ratusan siswa dan guru di sebuah sekolah di barat laut Peshawar.
Jurnalis Reuters yang berada di lokasi mendengar tembakan keras dari dalam sekolah. Tentara telah mengepung sekolah. Ambulans mengangkut anak-anak yang terluka ke rumah sakit.
"Kami berada di luar sekolah dan tembakan tiba-tiba dimulai dan terjadi kekacauan dimana-mana. Teriakan anak-anak dan guru bisa terdengar," ujar sopir bus sekolah Jamshed Khan, Selasa (16/12).
Pejabat militer mengatakan sedikitnya enam orang pria memasuki Army Public School milik militer. Sekitar 500 pelajar dan guru diyakini berada dalam sekolah.
"Pengebom bunuh diri kami telah memasuki sekolah. Mereka telah diperintahkan agar tidak melukai anak-anak, tapi menargetkan personel militer," kata juru bicara Taliban Muhammad Umar Khorasani.