REPUBLIKA.CO.ID, CIBINONG, BOGOR -- Staf Ahli Bidang Kemasyarakat dan Sumber Daya Manusia Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Dadi Gumilar mengatakan lingkungan sekolah di daerah tersebut harus bersih dari peredaran narkotika dan obat/bahan berbahaya (narkoba).
"Jauhkan narkoba di lingkungan sekolah, karena bisa meningkatkan kualitas sumber daya manusia," kata Dadi Gumilar di Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu (17/12).
Di sela-sela pemberihan penghargaan lomba kesehatan sekolah tingkat TK, SD/MI dan SMA/SMK kabupaten Bogor, ia mengatakan pendidikan UKS harus terus ditingkatkan agar anak-anak cinta kebersihan sejak dini.
Melalui program Unit Kesehatan Sekolah (UKS,) anak didik bisa lebih mengerti pentingnya menjaga kesehatan. Program UKS mengenalkan kesehatan sejak dini bisa meningkatkan angka harapan hidup di kabupaten Bogor, katanya.
"Untuk mencapai cita-cita kabupaten Bogor jadi kabupaten termaju di Indonesia. Peningkatan kesehatan merupakan pendukung utama," katanya.
Ia menegaskan pemerintah sudah membuat program masyarakat terdaftar pada jaminan kesehatan nasional. Pentingnya masyarakat mendapatkan jaminan kesehatan bisa mengurangi angka kematian usia rendah.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Lomba UKS Syarif Hidayat mengatakan lomba UKS tingkat sekolah merupakan kegiatan untuk meningkatkan kulitas prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) di lingkungan sekolah.
"Jika lingkungan sekolah sudah PHBS. Dipastikan tingkat kesehatan semakin tinggi," katanya.
Ia mengatakan pemenang juara pertama akan menjadi duta lomba UKS ke tingkat provinsi dan nasional. Kegiatan lomba UKS tingkat Kabupaten Bogor akan terus dilakukan agar anak usia dini bisa mengerti pentingnya hidup sehat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika