Jumat 19 Dec 2014 20:18 WIB

FIFA Setuju Publikasikan Laporan Dugaan Suap Tuan Rumah Piala Dunia

Red: Israr Itah
Presiden FIFA, Sepp Blatter.
Foto: AP Photo
Presiden FIFA, Sepp Blatter.

REPUBLIKA.CO.ID, MARRAKECH--Komite Eksekutif FIFA telah sepakat untuk mengizinkan publikasi "dalam bentuk yang tepat" laporan pada proses tender Piala Dunia 2018 dan 2022. Tetapi tidak memberikan indikasi kapan ini akan terjadi.

Badan sepak bola dunia ini sebelumnya mengatakan tidak bisa mempublikasikan laporan 430 halaman yang dibuat mantan penyidik Michael Garcia karena alasan hukum. Dalam laporan ini, Garcia mengungkapkan adanya dugaan penyimpangan dalam proses bidding Rusia dan Qatar sebagai tuan rumah.

Tetapi sekarang FIFA semakin mencair setelah tekanan yang terus menerus. FIFA berjanji akan menyelidiki individu yang disebut dalam laporan itu. Presiden FIFA Sepp Blatter mengatakan ini dalam sebuah pernyataan di Maroko seperti dikutip Reuters, Jumat (19/12).

Garcia mengundurkan diri dari FIFA. Ini setelah Garcia kalah banding terhadap permintaan untuk menentang kesimpulan dari laporannya yang dibuat oleh hakim etik FIFA Hans-Joachim Eckert.Dalam kesimpulannya setelah mempelajari laporan Garcia, Eckert menilai tidak ada yang dilanggar dalam penunjukan Rusia dan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2018 dan 2022.

Padahal Garcia berpendapat sebaliknya. Ia menemukan adanya indikasi suap untuk memenangkan kedua negara itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement