REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Musim kompetisi 2014/2015 bahkan belum menginjak paruh pertama. Namun, sejumlah kalangan telah menggadang-gadang Chelsea akan menyabet empat gelar (quadruple) di berbagai kompetisi.
Sekadar gambaran, di kancah Liga Primer Inggris, the Blues masih berada di puncak klasemen dengan raihan 39 poin dari 16 laga.
Kemudian di ajang Piala Liga Inggris, Chelsea telah menembus semifinal. Di Liga Champions, hasil undian awal pekan lalu mempertemukan the Blues dengan raksasa Prancis Paris Saint-Germain pada fase 16 besar. Terakhir, Piala FA baru akan dipentaskan, mulai Januari 2015.
Menanggapi hingar bingar yang menyeruak di tataran publik, manajer the Pensioners, julukan lain Chelsea, Jose Mourinho, memilih tenang. Mourinho tidak ingin terpancing mengomentari kemungkinan-kemungkinan yang mengemuka. Wajar, perjalanan masih panjang.
Dalam keterangan pers jelang lawatan ke Britannia Stadium, markas Stoke City, Selasa (23/12) dini hari WIB, Mourinho mengaku membidik quadruple. Namun, bukan empat gelar di berbagai ajang, melainkan empat kemenangan beruntun lintas kompetisi.
"Quadruple bisa terjadi pada Senin (waktu setempat), tapi empat kemenangan beruntun," kata Mourinho dilansir laman resmi Stoke City, Ahad (21/12).
Catatan saja, sebelum menghadapi the Potters, the Blues memetik trikemenangan berturut-turut usai dibekap Newcastle United. John Terry dan kawan-kawan sukses mengalahkan Sporting Lisbon (Liga Champions), Hull City (Liga Primer Inggris) dan Derby County (Piala Liga).
Selain mempersiapkan anak asuhnya menghadapi Stoke, Mourinho juga memikirkan rentetan jadwal padat yang siap menghadang. Beberapa klub, menurut pria berkebangsaan Portugal ini, beruntung karena memiliki jadwal yang lebih ringan ketimbang the Blues.
"Sulit bagi kami, tiga pertandingan tandang dan hanya sekali di kandang. Kami harus menghadapi Tottenham, Southampton dan Stoke. Bahkan laga di kandang adalah London Derby, menghadapi West Ham. Sulit, tapi kami siap," kata Mourinho.