Selasa 30 Dec 2014 09:24 WIB

Solo Diminta Rayakan Tahun Baru Secara Sederhana

Rep: Edy Setyoko/ Red: Indira Rezkisari
Penjual Batik di Pasar Klewer, Solo
Foto: Antara
Penjual Batik di Pasar Klewer, Solo

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO - Kota Solo sepertinya masih dirundung duka pasca bencana kebakaran Pasar Klewer. Pemkot Solo pun memutuskan merayakan pergantian tahun secara sederhana.

Kesedihan pedagang Pasar Klewer, kata Wakil Ketua DPRD Kota Solo, Abdul Ghoffar Ismail, juga merupakan kepedihan masyarakat Solo secara keseluruhan. ''Kalau hal ini kita rasakan bersama, maka ini sebagai bentuk simpati atas musibah terbakarnya Pasar Klewer, '' tutur dia, Selasa (30/12).

''Kami minta tolong kepada pemkot, agar perayaan Tahun Baru 2015 ditinjau ulang sebagai berkabung untuk Pasar Klewer. Kalau tidak bisa dibatalkan, ya diubah. Yang penting, sifatnya tidak perayaan ataupun senang-senang,'' tambah Abdul Ghofar Ismail.

Tidak hanya pemkot saja, kata Abdul Ghofar Ismail, juga berharap instansi lain, biasa menggelar perayaan Tahun Baru, seperti hotel dan restoran, juga menyesuaikan dengan kondisi pascakebakaran Pasar Klewer. Hal ini mengingat terbakarnya pasar sandang itu, tak hanya berdampak pada pedagang. Namun, juga pada masyarakat yang menggantungkan hidupnya pada aktivitas Pasar Klewer.

''Dampaknya sangat panjang,'' tambahnya. Di sana, juga ada tukang becak, PKL (Pedagang Kaki Lima) jualan makanan, buruh angkut, kuli panggul, dan lainnya. Jadi, dampaknya ini cukup panjang. Kasihan mereka berduka. Sedangkan yang lain senang-senang, hura-hura merayakan Tahun Baru.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Solo, Eny Tyasni Susana, mengatakan sejauh ini belum ada rencana membatalkan penyelengaraan Car Free Night (CFN). Seperti tahun-tahun lalu, setidaknya ada empat titik panggung didirikan mulai dari Sriwedari hingga koridor Jalan Jenderal Sudirman.

Perayaan CFN di Jalan Jendral Sudirman menggunakan APBD sebesar Rp 100 juta. CFN sementara ini akan tetap jalan. Untuk pentas wayang orang, nantinya diawali dengan umbul donga. Dengan harapan, ke depan tahun 2015 bisa lebih baik lagi untuk Kota Solo. Termasuk doa untuk Pasar Klewer.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement